Meta Perkenalkan AI Studio untuk Pengguna Instagram


Instagram

Ilustrasi Instagram

Meta baru saja meluncurkan AI Studio untuk Instagram, sebuah platform yang memanfaatkan model AI open-source terbaru, Llama 3.1. AI Studio ini dirancang untuk membantu pengguna menciptakan dan menemukan karakter AI. Selain itu, kreator dapat menggunakan AI sebagai perpanjangan diri mereka untuk menjangkau lebih banyak penggemar. Meta mengungkapkan dalam postingan blog mereka, "Siapa pun bisa membuat AI kustom yang dirancang untuk menghibur, membuat meme, memberikan saran perjalanan, dan masih banyak lagi."

AI Studio juga memiliki fitur untuk membantu pengguna menjawab pesan langsung (DM) dan membalas cerita Instagram pengguna lain, yang menurut Meta akan meningkatkan interaksi antar pengguna di platform tersebut. Namun, saat ini AI Studio baru tersedia bagi pengguna di Amerika Serikat (AS).

Pengguna AI Studio dapat memilih dari berbagai template atau memulai dari awal untuk menciptakan AI yang dapat memberikan tips memasak, membantu membuat teks di Instagram, membuat meme, dan lain-lain. Fitur ini membuka banyak peluang bagi pengguna untuk berkreasi dengan AI.

Fitur Imagine Me: Ubah Foto Menjadi Animasi

Selain AI Studio, Meta juga meningkatkan kemampuan chatbot AI-nya dengan fitur baru bernama Imagine Me. Fitur ini memungkinkan pengguna mengubah foto mereka menjadi animasi dengan tema dan latar belakang sesuai keinginan. Imagine Me awalnya tersedia dalam versi beta dan terbatas untuk pengguna di AS. Pengguna cukup mengetik perintah dalam obrolan untuk menghasilkan gambar unik dari foto mereka. Misalnya, pengguna bisa mengetik perintah seperti "Bayangkan saya sebagai pahlawan super" atau "Bayangkan saya sedang berlibur di pantai."

Meta AI akan menghasilkan gambar sesuai perintah pengguna. Selain membuat gambar baru, Meta AI juga dapat mengedit foto, menambahkan atau menghapus objek, dan melakukan modifikasi lainnya. Mulai minggu ini, kemampuan Imagine Me akan tersedia di feed, stories, komentar, dan pesan di Facebook, Instagram, Messenger, dan WhatsApp.

Model AI Terbaru Llama 405B

Imagine Me didukung oleh model bahasa besar terbaru, Llama 405B. Fitur ini menambah panjang daftar kemampuan Meta AI, yang sebelumnya sudah berfungsi sebagai asisten digital mirip ChatGPT, Copilot, dan Siri. Pengguna dapat meminta bantuan Meta AI saat menggunakan berbagai platform Meta untuk mencari informasi terkait konten yang sedang dilihat.

Namun, fitur baru ini belum tersedia bagi pengguna di Indonesia. Saat ini, Meta AI baru tersedia di 22 negara, termasuk Argentina, Chili, Kolombia, Ekuador, Meksiko, Peru, dan Kamerun. Meta juga menambah dukungan bahasa, termasuk Prancis, Jerman, Hindi, Aksara Hindi-Roman, Italia, Portugis, dan Spanyol.

Kemajuan Teknologi AI Meta: Llama 3.1

Meta juga mengumumkan kemajuan terbarunya dalam teknologi AI dengan memperkenalkan model AI open-source Llama 3.1. Model ini mampu mengungguli GPT-4o dan Claude 3.5 Sonnet dalam beberapa benchmark. Llama 3.1 memiliki 405 miliar parameter dan dilatih menggunakan lebih dari 16.000 GPU Nvidia H100. Meskipun biaya pengembangannya tidak diungkapkan, diperkirakan Meta menghabiskan ratusan juta dolar untuk melatihnya.

Model AI terbaru ini dilisensikan untuk memungkinkan akses yang lebih luas bagi pengembang, terutama bagi perusahaan dengan ratusan juta pengguna. Meta membandingkan investasinya dalam AI open-source dengan proyek Open Compute sebelumnya, yang berhasil menghemat miliaran dolar.

Kolaborasi dengan Perusahaan Besar

Untuk mendukung pengembangan dan penggunaan Llama 3.1, Meta bekerja sama dengan perusahaan besar seperti Microsoft, Amazon, Google, Nvidia, dan Databricks. Keunggulan utama Llama 3.1 adalah efisiensi biaya operasionalnya, yang diklaim setengah lebih murah dibandingkan GPT-4o dari OpenAI.

Model AI ini dilatih dengan data sintetis, yang juga membantu meningkatkan versi yang lebih kecil. Llama 3.1 diuji untuk berbagai aplikasi, termasuk keamanan siber dan biokimia, serta mampu mengintegrasikan API mesin pencari untuk mendapatkan informasi dari internet dan menyelesaikan tugas kompleks.

Meta AI assistant berbasis Llama akan segera tersedia di WhatsApp dan situs web Meta AI di AS, dengan peluncuran di Instagram dan Facebook dalam beberapa minggu mendatang. Salah satu fitur inovatifnya adalah "Imagine Me", yang memungkinkan pengguna memasukkan kemiripan wajah mereka ke dalam gambar yang dihasilkan AI melalui pemindaian wajah.

CEO Meta, Mark Zuckerberg, memprediksi bahwa Meta AI akan menjadi asisten paling banyak digunakan di dunia pada akhir tahun ini, melampaui popularitas ChatGPT.


Bagikan artikel ini

Video Terkait