Revitalisasi Pertanian Melalui Smart Precision Farming dengan IoT
- Rita Puspita Sari
- •
- 13 Nov 2023 14.00 WIB
Petrokimia Gresik terus mengukuhkan perannya dalam meningkatkan produktivitas pertanian Indonesia dengan memanfaatkan Internet of Things (IoT) melalui program Smart Precision Farming. Pada tahun 2023, program ini mencapai kemajuan signifikan dengan pengembangan pupuk berteknologi nano, menjadi produk pertama yang dikembangkan di Indonesia. Pupuk ini dirancang untuk optimal diserap tanaman, menggabungkan teknologi nano untuk meningkatkan efisiensi pertanian.
Dalam program Smart Precision Farming, teknologi drone dilengkapi dengan IoT untuk mengaplikasikan pupuk nano dan mengumpulkan data geo-spatial. Selain itu, soil test kit digunakan untuk mengukur unsur hara tanah, sedangkan teknologi Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) merekam indeks vegetasi tanaman melalui citra satelit. Data yang terkumpul dari berbagai teknologi ini menjadi dasar untuk dosis pemupukan yang presisi, meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses pertanian.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, mengatakan bahwa “Smart Precision Farming dapat menjadi solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh pertanian Indonesia, dengan memanfaatkan teknologi modern, sehingga budidaya pertanian dapat dilakukan dengan cara lebih efektif, efisien, dan presisi. Hasilnya pun lebih optimal sehingga pendapatan petani meningkat, dan menarik minat generasi muda Indonesia".
Smart Precision Farming telah dikembangkan oleh Petrokimia Gresik selama lebih dari 20 tahun. Program ini dimulai dengan precision farming pada tahun 2000, yang ditandai dengan penciptaan pupuk NPK yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan tanaman. Pada tahun 2005, Petrokimia Gresik menciptakan pupuk organik granul Petroganik untuk mengantisipasi berkurangnya kandungan organik tanah. Pupuk ini mendukung program Pemupukan Berimbang untuk pertanian berkelanjutan.
Petrokimia Gresik terus mengembangkan program precision farming dengan menciptakan pupuk hayati berbahan aktif mikroba pada tahun 2010, meningkatkan layanan dengan Mobil Uji Tanah pada tahun 2015, dan melahirkan pupuk NPK Phonska Alam pada tahun 2021. Program ini telah mengoptimalkan layanan precision farming melalui Mobil Uji Tanah yang memberikan analisis tingkat kesuburan tanah dan rekomendasi pemupukan gratis kepada petani.
Dengan mengintegrasikan teknologi IoT, Petrokimia Gresik memberikan kontribusi positif untuk mengangkat taraf pertanian Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.