Raih Pendanaan, Platform Pembelajaran Bahasa Cakap Kembangkan AI
- Arundati Swastika Waranggani
- •
- 10 Des 2021 11.27 WIB
Platform pembelajaran bahasa Cakap memperoleh pendanaan baru senilai US$ 10 juta yang dipimpin oleh KB-MDI Centauri Fund dan Heritas Capital. Dana ini nantinya akan digunakan Cakap untuk terus memperluas penawaran kursus bersertifikat dan mendorong ekspansi pasar dalam menyediakan akses yang lebih baik ke pendidikan berkualitas tinggi di Indonesia.
Tidak hanya itu, dana ini juga akan dimanfaatkan Cakap untuk melakukan eksplorasi penerapan teknologi machine learning (ML) dan artificial intelligence (AI) yang akan memungkinkan kemajuan belajar menjadi lebih personal bagi setiap siswa kursus melalui pembelajaran yang adaptif.
“Kami bangga dan bersemangat untuk menjadi bagian dari transformasi pendidikan di Indonesia, di mana kami menggabungkan konten pembelajaran berkualitas tinggi, teknologi canggih, dan guru profesional di ekosistem kami untuk memberikan pengalaman belajar terbaik bagi siswa kami,” kata Co-Founder & CEO Cakap Tomy Yunus dalam keterangannya, melansir dari Daily Social, Jumat (10/12/2021).
Cakap sendiri merupakan platform edtech terbesar di Indonesia yang mengembangkan aplikasi pembelajaran daring dengan interaksi dua arah antara guru dengan siswanya melalui panggilan video dan percakapan teks. Konsep ini pun memungkinkan interaksi pembelajaran dua arah untuk materi life skill di seluruh Asia Pasifik.
Selain itu, Cakap selama ini juga mengklaim bahwa mereka telah memimpin kursus bahasa untuk dewasa dan anak-anak di Indonesia. Cakap sebagai platform aplikasi pun memungkinkan penawaran layanan berlangganan mereka dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan bimbingan belajar yang dilakukan secara offline.
Cakap pun telah memberdayakan lebih dari 1.000 guru dan tenaga pengajar di seluruh daerah di Indonesia, dan kedepannya berencana untuk melakukan perluasan pasar baru dengan kemajuan teknologi. Hal ini dilakukan melalui pembelajaran yang lebih terlokalisasi dan terpersonalisasi.
“Oleh karena itu, untuk mendukung misi kami dalam mengangkat kehidupan masyarakat, kami secara konsisten mempelajari perilaku unik siswa dan meningkatkan solusi kami dengan mengembangkan mesin Cakap di sekitar Ai dan ML, guna memberikan pembelajaran yang terlokalisasi dan terpersonalisasi dalam mempercepat kemajuan belajar siswa,” tandas Tomy.