Kominfo Dukung Visi Go Digital 2020 dengan Komputasi Awan
- Mathilda Gian Ayu
- •
- 05 Nov 2020 14.57 WIB
Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Infromatika (Kominfo), Semuel Abrijani Pangerapan mengungkapkan bahwa dengan adanya pandemi COVID-19 ini telah merubah kehidupan dan mendorong untuk mempercepat laju transformasi digital.
Kominfo ingin mendorong masyarakat untuk melakukan pemanfaatan teknologi komputasi awan atau sering disebut cloud computing guna mendukung visi “Go Digital 2020” dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi digital.
Laju transformasi digital yang semakin cepat membuat Semuel Abrijani ingin meningkatkan permintaan akan layanan jarak jauh dan teknologi baru, dan di akhir perencanaan tersebut mendorong pertumbuhan pasar data center di Indonesia.
“instansi pemerintah, pelaku bisnis, UKM, dan pemangku kepentingan lainnya untuk dapat memanfaatkan teknologi komputasi awan guna mendorong efisiensi dan meningkatkkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” ucap Semuel Abrijani Pangerapan, dalam peresmian data center SpaceDC, JAK2, secara virtual pada Rabu (4/11).
Semuel juga menjelaskan bahwa pihak Kominfo berharap fasilitas data center dapat mendukung kebutuhan akan percepatan agenda transformasi digital dan membuka peluang ini bagi perusahaan dan UKM di Indonesia.
Pemerintah Indonesia sendiri berencana membangun pusat data nasional. Sebanyak empat pusat data nasional akan dibangun di Ibu Kota Jakarta, Kepaluauan Riau-Batam yang dapat menghubungkan internasional, dan Kota Bitung, Sulawesi Utara. Empat pusat data nasional ini akan terhubung satu dengan lainnya walaupun terpisah secara kewilayahan. Pembangunan pusat data nasional diharapkan menghasilkan satu data nasional.
Banyaknya penyedia pusat data di Singapura, salah satu dari mereka yaitu SpaceDC melihat bahwa kawasan Asia Tenggara memiliki kawasan yang potensial karena ekonomi internet di kawasan tersebut bernilai lebih dari 100 miliar, dan akan terus meningkat menjadi 300 miliar dolar AS pada 2025. Kesempatan ini membuat SpaceDC membuka pusat data pertamanya di Jakarta.
Dengan konektivitas yang disediakan oleh data center membuat perusahaan lokal dan global sekarang memiliki akses ke fasilitas data center kelas dunia untuk terhubung ke kawasan Asia Tenggara.