Huawei Rilis Solusi Cloud untuk Pembayaran Digital
- Felicia Oktavia
- •
- 12 Agt 2020 20.33 WIB
Salah satu perusahaan teknologi terkemuka di dunia, Huawei mengumumkan peluncuran solusi teknologi terbaru miliknya yakni Digital Payment Cloud Solution. Teknologi ini berbasis komputasi awan atau cloud yang dirancang untuk membantu layanan pembayaran digital.
“Menurut GSMA, setelah 10 tahun pengembangannya, saat ini jumlah pengguna uang digital terdaftar sudah mencapai lebih dari 1 miliar,” ungkap Ryan Wu, Director Software Marketing & Solution Sales Dept., Huawei dalam siaran pers pada Selasa (11/8).
Wu menilai sistem pembayaran digital di kalangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) masih dalam tahap awal. Padahal menurutnya kunci sukses dalam bisnis pembayaran digital bergantung pada ekosistem. Sehingga seharusnya penyedia layanan memusatkan pembayaran digital mereka dalam super app agar lebih efisien bagi UMKM.
Platform seperti ini diharapkan dapat memberikan titik keterlibatan bagi mitra di ekosistem. Dengan adanya super app, baik perusahaan dompet digital atau e-wallet maupun perbankan mampu membangun ekosistem pembayaran mereka secara terpusat.
"Solusi cloud untuk pembayaran digital dari Huawei dirancang untuk menyediakan super app yang membantu penyedia layanan pembayaran digital membangun ekosistem dengan cepat dan efisien," pungkas Wu.
Solusi ini merupakan wujud komitmen Huawei dalam mempercepat peningkatan inklusi keuangan digital. Terutama di tengah perkembangan keuangan digital yang cukup pesat saat ini. Dilansir dari w7news.com, melalui solusi ini, Huawei menawarkan "pengalaman yang sangat digital" dan "iterasi tangkas” yang juga mempercepat layanan TTM dalam dua belas bulan.
Dengan arsitektur digital, mitra akan memperoleh pengalaman digital yang luar biasa. Data transaksi maupun pengguna dapat dibuka secara realtime. Solusi ini juga menjamin mampu menghadirkan pengalaman pengguna dan merchants secara langsung. Selain itu, sistem layanan ini juga dilengkap dengan “real-time risk control" untuk melindungi data. Sehingga potensi munculnya risiko dapat dikontrol secara real time berkat kapabilitas analisis berbasis AI yang mampu mengidentifikasi transaksi-transaksi palsu dan menghindari risiko cash-out.
Solusi cloud untuk pembayaran digital Huawei juga mempercepat layanan TTM. Dengan ekosistem terbuka, solusi ini menghadirkan API (application programming interface), H5, mini apps, dan teknologi UI bricks. Dengan demikian mitra mampu menghadirkan layanan pada super app dalam kurun waktu satu minggu. Serta mitra juga dapat menyelenggarakan kampanye pemasaran dari penyusunan ide hingga peluncurannya hanya dalam waktu tiga minggu.
Keunggulan lainnya dari solusi cloud Huawei ini yakni “iterasi tangkas”. Dengan platfrom cloud native, dapat mendukung container/micro-service, auto-scaling, dan grayscale release. Serta memampukan terlaksananya update peranti lunak dalam hitungan hari.
Huawei sendiri telah bekerja sama dengan KBZ Bank asal Myanmar. Kerja sama tersebut menghasilkan produk KBZpay yang menggunakan solusi pembayaran digital basis cloud dari Huawei. Selama kurun waktu 18 bulan, solusi Huawei berhasil menciptakan pertumbuhan layanan hingga menjangkau 6 juta pelanggan yang terdaftar, lebih dari 1000 mitra, dan lebih dari 290 ribu merchants. Saat ini nilai transaksi KBZPay telah mencapai lebih dari $7 miliar. Pencapaian ini menempatkan KBZ sebagai penyedia layanan pembayaran digital No.1 di Myanmar.