Google Cloud Luncurkan Deretan Layanan Unggulan AI
- Rita Puspita Sari
- •
- 26 Apr 2024 14.13 WIB
Google Cloud telah kembali menghadirkan deretan layanan unggulan dalam acara Google Cloud Next 2024 yang berlangsung baru-baru ini. Salah satu fokus utama adalah pengembangan Vertex AI, sebuah platform yang memberikan dukungan bagi organisasi dalam mengembangkan dan meluncurkan layanan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) mereka sendiri. Berikut adalah rangkuman berita menarik dari acara tersebut:
- Vertex AI Terus Berkembang
Dalam event Google Cloud Next 2024, Nenshad Bardoliwalla, Direktur Manajemen Produk Vertex AI Google, menyoroti empat aspek penting yang diperkenalkan oleh Vertex AI. Pertama-tama, ada peningkatan dalam infrastruktur yang memungkinkan pengguna Google Cloud untuk memilih antara infrastruktur machine learning Google atau GPU dari NVIDIA. Selain itu, ada juga peningkatan dalam kehadiran AI generatif dengan pengenalan kemampuan prompt management yang baru. Kemampuan ini memudahkan pengguna untuk mengelola berbagai versi prompt AI mereka.
"Jadi, kami memperkenalkan kemampuan prompt management yang baru untuk memudahkan pengguna mengatur beragam versi prompt mereka yang berbeda-beda," tutur Nenshad pada yang dikutip dari Tekno Liputan6.com.
- Preview Gemini 1.5 Pro
Google juga memperkenalkan preview Gemini 1.5 Pro, yang diklaim sebagai model terdepan dalam industri karena mendukung pengguna untuk memasukkan hingga 1 juta token dan sepenuhnya multi-modal. Hal ini memungkinkan pengguna untuk memasukkan berbagai informasi seperti dokumen, gambar, video, dan audio ke dalam Gemini, lalu meminta platform ini untuk mengolahnya menggunakan empat model berbeda secara simultan.
"Anda bisa secara bersamaan memasukkan informasi ke Gemini, mulai dari dokumen, gambar, video, audio, lalu meminta Gemini untuk mengolah empat model berbeda itu. Ini sangat luar biasa," ujarnya.
- Agent Builder untuk Peran Asisten
Terobosan lain yang diperkenalkan adalah Agent Builder. Pengguna dapat memanfaatkan alat ini untuk membangun peran asisten yang spesifik sesuai kebutuhan mereka. Misalnya, agent ini dapat membantu dalam pembuatan kampanye pemasaran, analisis keuntungan karyawan, atau bahkan memfasilitasi proses pembelian.
"Agent bisa membantu saya untuk membuat kampanye pemasaran, membantu membuat keuntungan karyawan, atau membantu membeli set pakaian," ucapnya. Ia menyebut agent ini akan memiliki kemampuan yang lebih mumpuni dibandingkan chatbot tradisional.
- Pemanfaatan AI oleh Perusahaan
Nenshad juga membahas tentang pemanfaatan AI oleh perusahaan. Dia mengungkapkan bahwa banyak bisnis sudah menyadari potensi yang ditawarkan oleh AI, dan hal ini mendorong mereka untuk mengadopsi teknologi ini demi tetap relevan di masa depan. Meskipun masih dalam tahap awal, pemanfaatan AI diperkirakan akan terus berkembang seiring dengan kesadaran akan kekuatan teknologi ini.
"Saya juga berpikir kalau orang-orang telah melihat kekuatan teknologi ini di kehidupan pribadi mereka, dan hal itu yang akan menginspirasi mereka juga dalam hal berbisnis," ujarnya menjelaskan.
- Peran AI dalam Pengembangan Google Cloud
Sundar Pichai, CEO Google, menegaskan bahwa fokus utama Google Cloud adalah pada pengembangan bisnis cloud, yang dibuktikan dengan capaian luar biasa perusahaan dalam beberapa tahun terakhir. Investasi besar pada AI menjadi salah satu faktor utama dalam kesuksesan Google Cloud, dengan infrastruktur AI yang telah dibangun selama lebih dari 10 tahun, termasuk pengembangan TPU (Tensor Processing Unit) hingga generasi kelima.
"Ada beberapa alasan Google Cloud berhasil menunjukkan perkembangan tersebut. Salah satunya adalah investasi besar kami pada AI," tuturnya.
Dengan pengenalan deretan layanan unggulan dan peran AI yang semakin penting, Google Cloud terus memimpin dalam transformasi digital dan memberikan solusi yang inovatif bagi pelanggan di berbagai industri.
Dengan berbagai inovasi dan investasi pada teknologi AI, terlihat jelas bagaimana Google Cloud terus berinovasi dan memperluas jangkauan layanan AI-nya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan serta mendukung perkembangan teknologi AI di masa depan. Hal ini juga mencerminkan peran kunci AI dalam menggerakkan evolusi bisnis dan industri secara keseluruhan.