Belanja Lebih Mudah dengan Amazon Lens Live dan Asisten AI Rufus


Amazon Shopping Application

Amazon Shopping Application

Di era digital seperti sekarang, belanja online bukan hanya soal memilih barang dari katalog. Banyak orang sering melihat produk menarik di media sosial atau ketika sedang berjalan-jalan, lalu penasaran ingin tahu di mana bisa membelinya. Amazon melihat peluang besar dari kebiasaan ini dan menghadirkan Amazon Lens, sebuah fitur yang bisa membantu pengguna menemukan produk serupa hanya dengan kamera ponsel.

Kini, Amazon membawa fitur tersebut ke level yang lebih tinggi dengan memperkenalkan Amazon Lens Live, sebuah inovasi berbasis Artificial Intelligence (AI) yang menjanjikan pengalaman belanja lebih cepat, lebih interaktif, dan jauh lebih praktis.

 
Apa Itu Amazon Lens Live?

Amazon Lens Live adalah pengembangan dari fitur Amazon Lens yang sebelumnya sudah populer. Jika Amazon Lens memungkinkan pengguna mencari produk dengan cara memotret atau mengunggah gambar, maka Lens Live menambahkan kemampuan real-time scanning.

Artinya, ketika pengguna membuka kamera Amazon Lens, sistem langsung memindai objek di sekitar secara otomatis. Hanya dalam hitungan detik, aplikasi akan menampilkan rekomendasi produk yang mirip dalam bentuk carousel geser di bagian bawah layar. Dengan begitu, pengguna bisa langsung membandingkan beberapa produk sekaligus tanpa harus melakukan pencarian manual.

Lebih menarik lagi, Lens Live menawarkan berbagai kemudahan tambahan seperti:

  • Mengetuk produk di layar kamera untuk fokus pada barang tertentu.
  • Menambahkan produk ke keranjang hanya dengan menekan ikon “+”.
  • Menyimpan produk ke daftar keinginan (wishlist) dengan ikon hati.

Semua ini bisa dilakukan langsung dari tampilan kamera tanpa perlu keluar masuk halaman lain.

 
Integrasi dengan Asisten Belanja AI Rufus

Salah satu keunggulan utama Amazon Lens Live adalah integrasinya dengan Rufus, asisten belanja AI Amazon. Fitur ini dirancang agar pengalaman belanja tidak hanya cepat, tetapi juga informatif.

Ketika kamera menangkap sebuah produk, Rufus akan menampilkan:

  • Pertanyaan yang disarankan untuk membantu pengguna memahami detail produk.
  • Ringkasan singkat mengenai keunggulan atau hal yang menonjol dari produk tersebut.

Semua informasi muncul di bawah carousel produk. Dengan begitu, pengguna bisa langsung mengetahui apa yang membedakan produk itu dari yang lain, melakukan riset kilat, hingga mendapatkan jawaban atas pertanyaan mereka.

Bayangkan Anda melihat sepasang sepatu keren di jalan. Dengan Lens Live, Anda cukup mengarahkan kamera, dan dalam sekejap, Amazon menampilkan rekomendasi produk serupa, ditambah ringkasan kelebihan sepatu tersebut. Tanpa repot, Anda sudah bisa memutuskan apakah ingin langsung membelinya atau menyimpannya untuk nanti.

 
Ketersediaan untuk Pengguna

Saat ini, Amazon Lens Live tersedia untuk puluhan juta pengguna iOS di Amerika Serikat. Dalam beberapa bulan ke depan, Amazon berencana memperluas aksesnya ke lebih banyak pengguna di AS.

Meski Lens Live menjadi fitur unggulan terbaru, pengguna tetap bisa memakai cara lama yang mungkin sudah familiar, seperti:

  • Mengambil foto produk.
  • Mengunggah gambar dari galeri.
  • Memindai barcode barang.

Artinya, Amazon tidak menghapus opsi lama, tetapi justru memperkaya pilihan pengguna sesuai kenyamanan masing-masing.

 
Teknologi AI di Balik Amazon Lens Live

Di balik kemudahan yang ditawarkan, terdapat teknologi canggih yang mendukung kinerja Lens Live. Fitur ini dijalankan menggunakan layanan AWS (Amazon Web Services), yaitu Amazon OpenSearch dan Amazon SageMaker, yang memungkinkan penerapan machine learning dalam skala besar.

Beberapa teknologi kunci yang digunakan antara lain:

  • Computer Vision Object Detection
    Lens Live menggunakan model deteksi objek berbasis computer vision yang ringan dan akurat. Model ini bekerja langsung di perangkat (on-device), sehingga kamera bisa mengenali produk secara real-time saat diarahkan ke suatu objek.
  • Deep Learning Visual Embedding
    Teknologi ini mencocokkan tampilan dari kamera pengguna dengan miliaran produk di Amazon. Hasilnya, pengguna bisa menemukan produk yang sama persis atau sangat mirip dengan yang sedang mereka lihat.
    Integrasi dengan Rufus LLM (Large Language Model)

Dengan kemampuan LLM, Rufus menghadirkan pertanyaan relevan, jawaban singkat, dan informasi tambahan yang membantu pengguna memahami produk lebih cepat. Selain mempermudah, integrasi ini juga mendorong penemuan produk baru yang mungkin belum pernah terpikirkan oleh pengguna.
Dengan kombinasi ketiga teknologi tersebut, Amazon Lens Live tidak hanya menampilkan produk mirip, tetapi juga memberikan pengalaman belanja interaktif yang pintar, cepat, dan efisien.

 
Mengubah Cara Orang Berbelanja Online

Inovasi Lens Live mencerminkan ambisi Amazon dalam memimpin transformasi belanja online. Jika sebelumnya pencarian produk terbatas pada kata kunci atau barcode, kini cukup dengan menggunakan kamera, produk yang dicari bisa langsung ditemukan.

Hal ini bukan hanya mempercepat proses belanja, tetapi juga membuatnya lebih menyenangkan. Bagi banyak orang, mencari produk dengan kata kunci kadang membingungkan, terutama jika mereka tidak tahu nama merek atau istilah khusus produk tersebut. Dengan Lens Live, masalah itu bisa teratasi dengan sekali scan.

Selain itu, integrasi AI membuat pengalaman belanja jadi lebih personal. AI tidak hanya menampilkan produk, tetapi juga memberi wawasan tambahan, menjawab pertanyaan, bahkan membantu pengguna membuat keputusan lebih cepat.

Bagi Amazon, ini bukan sekadar fitur tambahan, tetapi langkah besar untuk menghadirkan pengalaman belanja yang lebih praktis, cepat, dan cerdas. Dengan Lens Live, Amazon sekali lagi membuktikan bahwa inovasi adalah kunci untuk membuat belanja online semakin relevan dengan kebutuhan zaman.

Bagikan artikel ini

Komentar ()

Video Terkait