Alexa Plus Resmi Dirilis, Asisten AI Generatif Andalan Amazon
- Rita Puspita Sari
- •
- 7 jam yang lalu

Ilustrasi Asisten AI
Amazon secara resmi merilis Alexa Plus (Alexa+), versi terbaru dari asisten virtual mereka yang kini didukung oleh kecerdasan buatan (AI) generatif. Peluncuran ini menandai langkah besar Amazon dalam persaingan teknologi asisten AI, terutama dalam menghadapi Google Gemini dan ChatGPT.
Alexa Plus: Evolusi Asisten Virtual Alexa
Amazon pertama kali mengumumkan rencana untuk meningkatkan Alexa dengan AI generatif pada September 2023. Namun, versi terbaru ini baru benar-benar dirilis pada 26 Februari 2025. Dengan hadirnya teknologi AI generatif, Alexa Plus menjadi lebih cerdas, mampu memahami percakapan dengan lebih alami, mengenali gambar dan dokumen, serta menjalankan tugas-tugas yang lebih kompleks.
Keunggulan utama dari Alexa+ dibandingkan chatbot AI lain seperti Google Gemini dan ChatGPT adalah kemampuannya untuk digunakan langsung melalui perangkat speaker pintar Amazon Echo. Sementara chatbot AI lainnya masih banyak diakses melalui smartphone atau web, integrasi Alexa+ dengan perangkat rumah pintar memberikan pengalaman pengguna yang lebih seamless dan interaktif.
Apa yang Baru di Alexa+?
Sebelum peluncuran Alexa+, asisten virtual Alexa versi standar sebenarnya sudah dilengkapi dengan AI untuk menjalankan berbagai tugas dasar, seperti:
- Mengontrol perangkat smart home: Menghidupkan dan mematikan lampu, mengatur suhu ruangan, serta mengontrol perangkat seperti kamera keamanan dan smart lock.
- Menjawab pertanyaan umum: Memberikan informasi seputar cuaca, berita, hasil olahraga, definisi kata, hingga perhitungan matematika.
- Memutar musik dan podcast: Bisa terhubung ke layanan seperti Spotify, Amazon Music, dan Apple Music.
- Membantu belanja di Amazon: Bisa menambahkan barang ke keranjang atau langsung melakukan pembelian.
- Mengatur jadwal dan pengingat: Membantu dalam pengaturan alarm, pengingat, serta event di kalender.
- Membaca berita dan buku audio: Menyajikan berita terkini dan memutar audiobook dari Audible.
- Memainkan game interaktif: Menyediakan berbagai game berbasis suara, seperti trivia dan petualangan berbasis cerita.
- Melakukan panggilan dan pesan suara: Bisa menelepon atau mengirim pesan ke kontak yang juga menggunakan Alexa.
Dengan hadirnya Alexa+, fitur-fitur di atas kini semakin canggih berkat dukungan AI generatif. Beberapa peningkatan utama yang dihadirkan Alexa+ meliputi:
- Pemahaman Percakapan yang Lebih Alami
Alexa+ memungkinkan pengguna untuk berbicara lebih fleksibel tanpa harus mengucapkan perintah "Alexa" setiap kali. Selain itu, asisten ini dapat mengingat konteks percakapan, sehingga pengguna tidak perlu mengulang pertanyaan atau perintah yang sama.
Sebagai contoh, jika pengguna bertanya, "Alexa, bagaimana cuaca hari ini?" lalu bertanya lagi, "Bagaimana dengan besok?" Alexa+ akan memahami bahwa pertanyaan kedua masih terkait dengan cuaca. - Pengenalan Gambar dan Dokumen
Fitur baru lainnya adalah kemampuan Alexa+ dalam mengenali gambar dan teks dari dokumen. Fitur ini serupa dengan yang dimiliki oleh Google Gemini, di mana pengguna bisa meminta Alexa untuk menganalisis foto atau memberikan jawaban berbasis multimodal input.
Misalnya, jika pengguna menunjukkan foto produk dan bertanya, "Alexa, produk ini tersedia di Amazon?" maka Alexa+ dapat mencari informasi terkait produk tersebut. - Pengelolaan Jadwal yang Lebih Pintar
Alexa+ dapat secara otomatis membuat acara di kalender berdasarkan informasi yang diberikan. Misalnya, jika pengguna berkata, "Alexa, saya ada rapat dengan tim besok pukul 10 pagi," asisten ini akan langsung menambahkan jadwal ke kalender tanpa perlu perintah tambahan. - Pembuatan Lagu dengan AI
Salah satu fitur menarik dari Alexa+ adalah kemampuannya untuk membuat lagu menggunakan generator AI dari Suno. Pengguna bisa memberikan tema atau lirik singkat, dan Alexa+ akan menghasilkan lagu berdasarkan preferensi tersebut. - Eksekusi Tugas yang Lebih Kompleks
Alexa+ kini mampu melakukan tugas yang lebih canggih, seperti:
- Memesan belanjaan langsung dari Amazon.
- Mengirim undangan acara ke daftar kontak.
- Melacak tiket konser atau perjalanan.
Amazon mengungkapkan bahwa Alexa+ tidak hanya mengandalkan satu model AI, tetapi menggunakan beberapa model sekaligus, termasuk Amazon Nova serta model AI dari perusahaan lain seperti Anthropic. Dengan pendekatan ini, Alexa+ bisa memilih model AI terbaik berdasarkan tugas yang diberikan pengguna.
Integrasi Alexa+ dengan Layanan dan Perangkat Lain
Agar semakin berguna bagi pengguna, Amazon menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan media dan layanan digital, seperti:
- Media berita: The Associated Press, Politico, The Washington Post, dan Reuters.
- Layanan pengiriman makanan: Uber Eats dan Grubhub.
- Perangkat rumah pintar: Sonos, Wyze, Dyson, Levoit, dan Bose.
- Layanan hiburan dan komunikasi: Zoom, Xbox, Plex, dan Ticketmaster.
Dengan integrasi ini, pengguna bisa meminta Alexa+ untuk melakukan tugas yang lebih luas, seperti memesan makanan, mengontrol perangkat audio di rumah, atau menjadwalkan rapat di Zoom.
Alexa+ vs Google Gemini dan ChatGPT
Peluncuran Alexa+ semakin memperketat persaingan di bidang asisten virtual berbasis AI generatif. Google lebih dulu memperkenalkan Gemini, sedangkan OpenAI mengembangkan ChatGPT.
Namun, Amazon memiliki keunggulan tersendiri, yaitu ekosistem perangkat rumah pintar yang telah tersebar luas. Jika Gemini dan ChatGPT lebih banyak diakses melalui smartphone atau komputer, Alexa+ dapat langsung digunakan melalui perangkat Amazon Echo, yang sudah banyak digunakan di rumah-rumah.
Dengan pendekatan ini, Amazon berusaha membawa AI generatif lebih dekat ke kehidupan sehari-hari pengguna tanpa perlu perangkat tambahan.
Harga Langganan Alexa+
Untuk menikmati fitur Alexa+, Amazon menawarkan layanan ini dengan harga $19,99 per bulan (sekitar Rp 327.300). Namun, bagi pelanggan Amazon Prime, Alexa+ bisa didapatkan gratis, dengan biaya langganan Prime sebesar $14,99 per bulan (sekitar Rp 245.300) atau $139 per tahun (sekitar Rp 2,27 juta).
Sebagai promosi awal, Amazon juga memberikan kesempatan kepada pengguna untuk mencoba Alexa+ secara gratis melalui program early access yang akan tersedia dalam beberapa minggu ke depan di AS.
Dari sisi perangkat, Alexa+ akan tersedia untuk hampir semua perangkat Alexa yang telah ada, terutama seri Echo Show 8, 10, 15, dan 21. Selain itu, Amazon juga merilis aplikasi Alexa terbaru yang dirancang khusus untuk mendukung fitur-fitur tambahan ini.
Dengan harga langganan yang kompetitif dan program uji coba gratis, Amazon berharap Alexa+ dapat menarik lebih banyak pengguna untuk beralih ke asisten AI generatif ini.
Sekarang, tinggal menunggu apakah Alexa+ benar-benar mampu merevolusi cara kita berinteraksi dengan AI di rumah.