Dorong Skala Usaha Bank Kecil, OJK Terapkan AI
- Mathilda Gian Ayu
- •
- 08 Mar 2021 13.49 WIB
“Penerapan Artificial Intelligence dapat memberikan manfaat yang luar biasa baik dari sisi penghematan anggaran hingga kemudahan akses bagi para nasabah,” ujar Kepala OJK Institute, Agus Sugiarto yang dikutip dari Republika, Jumat (5/3).
Menurut Agus, penerapan AI dapat memberikan banyak manfaat, termasuk bagi bank-bank kecil yang hendak meningkatkan skala usaha. Tak hanya sisi operasional, penerapan artificial intelligence juga menekan biaya dana dan menghemat anggaran.
“Nasabah pun akan sangat diuntungkan karena bisa mengakses layanan keuangan hanya dalam ponsel. Dengan AI bisa lebih menekan cost dan bisa lebih menekan regulasi,” tambah Agus.
Di sisi lain, Direktur Digital dan TI PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Indra Utoyo menilai pandemi COVID-19 mendorong seluruh sektor agar bertransformasi ke digital tak terkecuali bagi perbankan. Setidaknya terdapat bebrapa manfaat yang bisa digunakan industri dalam memanfaatkan AI.
“Manfaat AI dibagi tiga kelompok bisnis, yaitu manfaat bagi produk dan layanan kita akan jauh lebih baik, serta bisa engagement dengan pengguna bisa memberikan solusi relevan,” ujar Indra Utoyo.
Menurut Utoyo, survei menunjukkan bahwa peran AI yang paling dominan adalah enhancing produknya. AI yang berlandaskan data membuat kita mampu mengambil kebijakan strategis yang lebih baik bagi pengembangan bisnis.
Pemerintah juga telah membentuk strategi nasional kecerdasan artifisial Indonesia dengan lima bidang prioritas, yakni pendidikan dan riset, reformasi birokrasi, layanan kesehatan, ketahanan pangan, dan smart city.
Rencana Induk pembangunan industri nasional 2015-2035 dijelaskan juga beberapa layanan disektor unggulan yang perlu diterapkan AI yaitu layanan publik, pertanian dan maritim, energi dan utilitas, rantai pasok, pertahanan dan keamanan, serta keuangan dan ritel.