Pertumbuhan Pesat PC AI: Apple Dominasi, Microsoft Meningkat

Perangkat dengan kemampuan AI biasanya dilengkapi dengan neural processing units yang dirancang untuk menjalankan tugas AI secara langsung pada sistem, tanpa harus bergantung pada layanan cloud. Inovasi ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan pasar PC dengan menawarkan kinerja yang lebih baik dan efisiensi yang lebih tinggi dalam memproses data.

Apple memimpin pasar PC AI dengan menguasai sekitar 60 persen pangsa pasar, berkat portofolio Mac-nya yang mengintegrasikan chip seri-M dengan neural engine. Chip seri-M ini dirancang untuk meningkatkan kinerja AI, mempercepat pemrosesan data, dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih mulus. Keberhasilan Apple dalam sektor ini mencerminkan kemajuan teknologi dan penawaran produk yang sangat kompetitif.

Di sisi lain, pasar PC AI berbasis Windows Microsoft menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, dengan pengiriman meningkat sebesar 127 persen dibandingkan kuartal sebelumnya. Microsoft memperkenalkan PC AI baru yang disebut "Copilot+" pada bulan Mei, yang dilengkapi dengan chip Snapdragon dari Qualcomm yang menggunakan arsitektur Arm Holdings. Peningkatan pengiriman ini menunjukkan adanya minat yang berkembang dalam perangkat AI berbasis Windows, dengan banyak konsumen dan bisnis yang semakin mengadopsi teknologi ini.

Intel, yang selama ini menghadapi tantangan dalam industri chip, juga memperkuat kontribusinya dalam pasar PC AI. Perusahaan ini berupaya memanfaatkan momentum pasar yang berkembang dengan meningkatkan pengiriman chip PC AI-nya. Langkah ini diharapkan dapat memperbaiki posisi Intel di pasar, serta memenuhi permintaan yang meningkat untuk perangkat yang mampu menjalankan tugas AI secara efisien.

Lebih lanjut, peluncuran PC AI juga telah mendorong pertumbuhan dalam segmen premium. Pengiriman PC Windows di kisaran harga $800 meningkat sebesar 9 persen secara berurutan. Ini menandakan bahwa konsumen semakin siap untuk berinvestasi dalam perangkat yang menawarkan fitur canggih dan kemampuan AI, menunjukkan adanya peningkatan daya beli di pasar premium.

Lenovo mencatat pertumbuhan yang sangat signifikan dalam pengiriman PC AI, dengan peningkatan sebesar 228 persen dibandingkan kuartal sebelumnya. Perusahaan ini kini mewakili sekitar 6 persen dari total pengiriman PC Windows pada kuartal Juni. Pertumbuhan ini menyoroti keberhasilan Lenovo dalam memasukkan teknologi AI ke dalam portofolionya dan memenuhi permintaan yang meningkat untuk perangkat AI.

Sebaliknya, HP dan Dell memiliki kontribusi yang lebih kecil terhadap total pengiriman PC AI. HP mengirimkan PC AI yang mewakili 8 persen dari total pengiriman Windows-nya, sementara Dell mencatatkan angka kurang dari 7 persen dari total pengiriman PC Windows yang diwakili oleh perangkat AI. Meskipun kontribusi mereka lebih kecil, kedua perusahaan ini tetap berupaya untuk meningkatkan portofolio produk mereka dengan kemampuan AI.

Menurut Ishan Dutt, analis utama di Canalys, "Dengan dasar yang kuat saat ini, pengiriman PC berkemampuan AI diperkirakan akan mengalami peningkatan daya tarik lebih lanjut pada paruh kedua tahun 2024." Ini menunjukkan bahwa pasar PC AI diprediksi akan terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi dan adopsi yang lebih luas di masa depan. Pertumbuhan ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi industri secara keseluruhan, serta meningkatkan adopsi teknologi AI di kalangan konsumen dan bisnis.